Untuk orang yang memiliki sindrom Asperger, membaca tanda-tanda ini sangat sulit. Akibatnya, mereka kesulitan untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lian. Menurut National Autistic Society di UK, hal ini dapat menimbulkan kecemasan atau kebingungan.
Sindrom Asperger berbeda dengan ASD, tanda tanda yang timbul pada ASD lebih parah dari tanda tanda Asperger. Pada penderita Asperger juga tidak ada keterlambatan bicara. Anak dengan Asperger secara umum memiliki kemambuan bahasa dan kognitif yang baik. Mereka memiliki kosakata yang sama banyak atau lebih banyak dan mencapai poin perkembangan seperti anak tipikal lainnya.
Autism Socety3 di Maryland, USA, mengatakan bahwa banyak orang yang tidak familiar dengan Asperger dan hanya berpikir bahwa orang tersebut berkeluakuan berbeda.
Anak dengan autisme biasanya dikenali dengan ketidakinginan mereka berbaur dengan orang lain. Sedangkan pada anak yang memiliki Asperger, mereka secara umum ingin berinteraksi dengan orangn lain. Masalahnya adalah, mereka merasa sulit.
Orang dengan Asperger merasa sulit untuk memahami peraturan social dan kurang memiliki empati. Penggunakan gerak tubuh mereka bisa jadi kurang atau tidak pada tempatnya, dan kontak mata mereka bisa jadi terbatas.